Candi Sari terletak di Dusun Bendan, Desa Tirtomartani,Kalasan,Sleman,Daerah Istimewa Yogyakarta.Para ahli memperkirakan candi ini dibangun bersamaan dengan candi Kalasan,yakni sekitar abad 8 Masehi pada masa pemerintahan Sri Maharaja Rakai Panunggalan.
Bangunan ini aslinya merupakan bangunan wihara atau asrama yang diperuntukan bagi para biksu Buddha. Bangunan ini bertingkat dua dengan loteng berlantai kayu.Hal ini bisa dilihat pada dinding ruang dalam terdapat ceruk-ceruk untuk meletakkan kayu penyangga lantai atas.Konon bagian loteng digunakan sebagai tempat tinggal para biksu (sangha), ruang meditasi, atau perpustakaan.Sedangkan bagian bawahnya adalah tempat pemujaan dan pengajaran.
Pada bagian dalam bilik, tidak ditemukan arca karena fungsi utama candi Sari bukan sebagai tempat pemujaan tetapi biara para biksu. Pada dinding luar dihiasi ukiran Bodhisatwa,Tara,Kinnara, dan Kinnari yang sangat indah.Kinnara dan Kinnari adalah makhluk mitologi di Hindu dan Budhha.Wujud mereka adalah makhluk separuh manusia dan separuh burung.Berbeda dengan biasanya sosok Kinnara dan Kinnari di Candi Sari digambarkan sebagai manusia dengan sayap dipunggungnya mirip dengan penggambaran malaikat.Pada dinding Candi Sari juga dilapisi oleh lapisan Vajralepa, semacam plester putih untuk melindungi candi.
Sosok dewi Tara pada dinding selatan candi sendiri juga terlihat anggun dan gemulai dengan ekspresi muka yang tenang,bijak dan lembut dengan sikap tubuh yang disebut Tribhanga yaitu sambil memegang teratai merah dan biru.
sumber:
http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbyogyakarta/2014/06/13/selayang-pandang-candi-sari/
https://id.wikipedia.org/wiki/Candi_Sari
Kartapranata, Gunawan. 2014. Indonesia dalam Infografik. Penerbit Kompas: Jakarta.