11 Tips Merawat Batik dan Pakaian Batik

Tip-Merawat-Batik-1-size-3

BERIKUT ini 11 tips dalam merawat kain dan pakaian batik, khususnya yang terbilang batik tulis, agar kain serta warnanya awet:

  1. Kain batik sebaiknya disimpan dengan cara digulung, bukan dilipat .
  2. Ketika menyimpan kain batik di lemari, hindari penggunaan kamper ataupun zat kimia lainnya.
  3. Sebagai pengganti kamper,gunakan segenggam merica putih,balut dengan kain kasa,lalu letakkan dalam lemari penyimpan batik.
  4. Cegah terjadinya apek pada kain batik dengan ramuan yang terdiri dari irisan halus daun pandan, sedikit kencur, lengkuas, mawar, melati, kenanga, jeruk purut, serta minyak srimpi.
  5. Hindari mencuci kain dan pakaian batik memakai mesin cuci dan deterjen.
  6. Cuci kain dan pakaian batik secara manual memakai tangan.
  7. Sebagai pengganti deterjen saat harus mencuci batik, maka gunakan lerak cair atau shampo yang telah dilarutkan dalam air.
  8. Jangan peras kain batik saat mencucinya.
  9. Jemur kain serta pakaian batik di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari secara langsung.
  10. Batik pada dasarnya tidak perlu disetrika. Kalau terpaksa hendak menyetrikanya, lapisilah dulu dengan kain lain agar batiik tidak langsung terkena panas dari setrika.
  11. Jangan gunakan parfum, pewangi, ataupun pelembut pakaian pada batik.

Rangkaian tips merawat batik ini dicukil dari artikel Batik Solo,Riwayatmu Kini tulisan Swastika Nohara ( @SabaiX) di majalah Linkers, inflight magazine maskapai penerbangan Citilink, edisi September 2014.

Penulis: Yoseph Kelik

*Didokumentasikan dari twit berseri dengan tagar #tipsrawatbatik di akun Twitter @ullensentalu pada Rabu, 8 Oktober 2014